Yogyakarta, 11 Januari 2025 – MBS Muhiba Yogyakarta terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pendidikan santri, khususnya dalam penguasaan bahasa asing. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui Program Bilingual. Tahun ini, MBS Muhiba Yogyakarta mengirimkan santriwan dan santriwati tingkat MTs ke Kampung Inggris, Pare, untuk memperdalam keterampilan berbahasa Inggris mereka selama satu bulan penuh.
Apel pelepasan peserta dilaksanakan pada 11 Januari 2025, dipimpin oleh Mudir MBS Muhiba Yogyakarta, Ustaz Fachrudin, S.Ag., serta dihadiri oleh Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Bantul, Ibu Tutik Lestari, M.Pd., dan Kepala Sekolah MTs Muhammadiyah Bantul, Bapak Hafidzi Hidayat, S.Fil.I. Dalam kesempatan tersebut, para santri mendapatkan pembekalan, nasihat, motivasi, serta doa sebelum berangkat ke Kampung Inggris, Pare.
Pada 12 Januari 2025, rombongan santri berangkat dari Stasiun Lempuyangan pukul 05.30 WIB menuju Stasiun Kediri dan tiba pada pukul 09.40 WIB. Setibanya di Kediri, para santri dijemput dengan bus menuju tempat kursus Central Course. Sebelum memasuki camp, para santri mengikuti pretest untuk menentukan level kelas yang terbagi menjadi dua, yaitu Basic 1 dan Basic 2. Terdapat lima santriwati di kelas Basic 2, sementara sisanya masuk ke Basic 1.
Hari pertama kegiatan diisi dengan sesi perkenalan antara teman dan tutor (pengajar) serta penyesuaian dengan jadwal kegiatan baru.
Para santri mengikuti jadwal kegiatan harian yang dimulai sejak waktu subuh hingga malam hari sebagai berikut:
Pagi hari: Shalat subuh berjamaah, tadarus, sarapan, dan kelas pertama pukul 06.30–11.40 WIB (Vocabulary, Pronunciation, Speaking).
Siang hari: Shalat zuhur berjamaah, makan siang, istirahat, dan kelas sore (Grammar) mulai setelah asar hingga sebelum magrib.
Malam hari: Shalat magrib berjamaah, kelas terakhir (Talk Active) dimulai setelah magrib dan berakhir pukul 20.00 WIB, dilanjutkan shalat isya berjamaah, makan malam, dan istirahat.
Setiap dua minggu sekali, para santri mengikuti ujian evaluasi. Dua minggu pertama diadakan ujian kenaikan kelas, sedangkan pada minggu keempat dilaksanakan ujian akhir guna menentukan nilai yang tercantum dalam sertifikat kursus. Selain itu, setiap akhir pekan, pada hari Sabtu dan Ahad setelah isya, diadakan sesi evaluasi rutin oleh ustazah pembimbing yang bertempat di lapangan dan camp. Evaluasi ini bertujuan untuk mengulas materi serta catatan yang telah didapatkan selama satu minggu.
Setelah satu bulan pembelajaran intensif, para santri kembali ke MBS Muhiba Yogyakarta pada 9 Februari 2025. Rombongan berangkat dari Office Central Course pukul 13.30 WIB menuju Stasiun Kediri. Perjalanan dilanjutkan menuju Yogyakarta pada pukul 17.40 WIB, dan rombongan tiba di Stasiun Lempuyangan pukul 21.34 WIB. Selanjutnya, perjalanan ke pondok dilanjutkan menggunakan bus hingga tiba pukul 22.00 WIB.
Program Bilingual ini memberikan dampak positif yang signifikan bagi para santri. Mereka merasakan peningkatan kemampuan dalam vocabulary, pronunciation, speaking, dan grammar. Selain itu, mereka juga menjadi lebih percaya diri dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris serta memperoleh pengalaman dan wawasan baru yang berharga.
Dengan adanya program ini, diharapkan santri MBS Muhiba Yogyakarta semakin termotivasi untuk terus meningkatkan kemampuan bahasa asing mereka, sehingga dapat menghadapi tantangan global dengan lebih baik.